Ketua Komisi III DPRD Kota Medan Salomo Pardede Meminta Jajaran Direksi PUD Pasar Kota Medan Menjelaskan Terkait Rencana Revitalisasi Pusat Pasar


Ketua Komisi III DPRD Kota Medan Salomo Pardede Meminta Jajaran Direksi PUD Pasar Kota Medan Menjelaskan Terkait Rencana Revitalisasi Pusat Pasar



Medan (tumpasnews.com) 
Ketua Komisi III DPRD Medan, Salomo Pardede, meminta jajaran Direksi PUD Pasar Kota Medan menjelaskan terkait rencana revitalisasi Pusat Pasar Medan yang akan dilakukan oleh PT Medan Megah Development (MMD).

Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang digelar di Gedung DPRD Medan itu diwarnai pertanyaan tajam dan kekhawatiran pedagang soal proyek yang dianggap masih penuh tanda tanya.

RDP yang berlangsung pada Selasa ini turut dihadiri anggota Komisi III lainnya, di antaranya Godfried Effendi Lubis, H. Doli Indra Rangkuti, dr. Faisal Arbie, Dodi Robert Simangunsong, dan Eko Aprianta Sitepu. Dari pihak PUD Pasar Medan, hadir Direktur Operasional Ismail Pardede dan Direktur Keuangan Fernando Napitupulu, namun Plt. Dirut PUD Pasar Medan, Imam Abdul Hadi, justru absen dalam pertemuan penting ini.
Pedagang Gelisah, Takut Kebakaran Terulang
Dalam rapat tersebut, perwakilan pedagang Dedi Harvi mengungkap keresahan mereka terkait rencana revitalisasi. Mereka khawatir proyek ini berujung pada masalah besar, terutama ancaman kebakaran seperti yang pernah terjadi sebelumnya.(11/2/2025) 

“Pusat Pasar ini ikon Kota Medan, perlu dilakukan pembenahan. Tapi, kami pedagang meminta agar bisa disiagakan pemadam kebakaran, karena sudah beberapa kali terbakar,” ujar Dedi.
Ia menambahkan bahwa kebakaran terakhir terjadi pada Desember lalu, dan saat itu hydran air di lokasi tidak berfungsi. Hal ini semakin memperkuat kekhawatiran pedagang bahwa jika revitalisasi dilakukan tanpa perencanaan matang, maka kejadian serupa bisa terulang.

DPRD Mencecar Siapa di Balik PT MMD
Anggota Komisi III, H. Doli Indra Rangkuti, secara khusus mempertanyakan detail rencana revitalisasi ini. Ia bahkan mempertanyakan transparansi terkait perusahaan yang ditunjuk, yakni PT MMD.
“Kami ingin mengetahui secara detail bagaimana rencana revitalisasi ini. Kenapa nama perusahaan yang menangani ini tidak langsung diketahui publik?” tegas Doli.

Menjawab pertanyaan tersebut, Direktur Keuangan Fernando Napitupulu menjelaskan bahwa kawasan Pusat Pasar terbagi dalam dua zona:
Zona A dan B merupakan aset milik Pemko Medan yang mencakup Medan Mall
Zona C adalah pasar yang digunakan oleh para pedagang, dan merupakan aset PUD Pasar Medan

Namun, jawaban ini masih belum cukup memuaskan DPRD. Ketika terus didesak soal siapa pemilik PT MMD, Fernando akhirnya mengungkapkan bahwa perusahaan tersebut adalah milik Asiang.
“PT MMD ini milik Asiang,” singkatnya.
DPRD Akan Beri Rekomendasi ke Pemko Medan
Menanggapi keresahan para Pedagang, Komisi III DPRD Medan memastikan akan memberikan rekomendasi kepada Pemko Medan. Fokus utama mereka adalah:

1.Memastikan keberadaan dan fungsi hydran air agar kebakaran tidak kembali terjadi.

2.Menyiapkan mobil pemadam kebakaran yang siaga di sekitar lokasi pasar.

3.Meninjau ulang skema revitalisasi dan transparansi perusahaan yang terlibat.

Ketua Komisi III Salomo Pardede menegaskan bahwa revitalisasi tidak boleh merugikan Pedagang, apalagi jika hanya menguntungkan segelintir pihak.
“Jangan sampai revitalisasi ini malah jadi ajang kepentingan pihak tertentu tanpa memperhitungkan nasib para Pedagang yang sudah lama berjualan di sana,” pungkasnya.
Dengan berbagai tanda tanya yang masih menggelayuti proyek ini, publik kini menunggu langkah tegas DPRD dan Pemko Medan dalam memastikan revitalisasi Pusat Pasar benar-benar dilakukan demi kepentingan masyarakat, bukan segelintir elite.(TS)

Posting Komentar untuk "Ketua Komisi III DPRD Kota Medan Salomo Pardede Meminta Jajaran Direksi PUD Pasar Kota Medan Menjelaskan Terkait Rencana Revitalisasi Pusat Pasar"